Laga Arema Vs Persija Melebihi Kapasitas Penonton

Laga antara Arema FC melawan Persija Jakarta yang berakhir seimbang dengan skor 1-1 pada pekan ke-19 Liga 1 2018 pada minggu malam kemarin (5/8). Terjadi penundaan pertandingan akibat membeludaknya penonton di Stadion Kanjuruhan, kabupaten Malang. Hal tersebut dikarenakan banyak penonton yang memasuki tepi lapangan kala itu. Striker asal Persija, Bambang Pamungkas atau yang kerap disapa “Bepe” ikut mengatur penonton. Dengan menggunakan pengeras suara, dirinya meminta agar suporter dari kedua tim kembali menuju ke tribune penonton.

Saat terjadi hal tersebut Bepe tampak menyatu dengan kerumunan penonton. Beruntungnya suporter Arema dan Persija memiliki hubungan yang sangat baik, sehingga mebeludaknya para penonton tidak sampai memicu terjadinya kerusuhan. Aksi Bambang Pamungkas “Bepe” saat menghalau penonton kala itu diterima dengan sangat baik oleh kedua suporter yang saat itu menyaksikan laga tersebut. Turunnya penonton ke barisan tepi lapangan disebabkan oleh kapasitas tempat duduk di Stadion Kanjuruhan tidak mampu menampung ribuan suporter dari kedua tim yang saat itu menyerbu stadion tersebut. Selama proses pemindahan terjadi, empat ambulans yang disediakan oleh pihak panitia langsung terpakai untuk melarikan suporter ke rumah sakit tedekat lantaran terdapat beberapa suporter yang mengalami kelelahan sehingga harus dimasukan ke dalam ambulans.

Setelah melakukan evakuasi penonton, pihak keamanan berdiskusi dengan pengawas pertandingan. Meskipun masih terdapat beberapa suporter yang berada di belakang gawang, tetapi laga tetap dimulai dengan jaminan keamanan dari panitia pelaksana. Kedua tim yang sempat masuk ke ruang ganti pakaian akhirnya kembali melakukan pemanasan dan memulai pertandingan.


Di nyatakan jika panitia masih belum dapat memastikan kenapa jumlah penonton pada saat laga tersebut melebihi kapasitas stadion. Telah di perkirakan jika terdapat kebocoran tiket, karena penonton yang masuk hingga ke tepi lapangan rata – rata telah menggunakan tiket berbentuk gelang itu. “kami akan segera melakukan evaluasi, karena panitia pelaksana sudah berusaha membuka pintu tribune lebih awal. Tetapi, masih ada saja yang belum tertampung” ujar Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan Arema, Abdul Haris.